Jumat, 31 Agustus 2012



DOA NURBUAT DAN KHASIATNYA
“Bismillaahir rohmaanir rohiim. Allahumma dhisshulthanil adziim. Wa dzil mannil qadim wa dzil wajhil kariim wa waliyyil kalimaatit tammaati wad da’awaati mustajaabati ‘aaqilil hasani wal husaini min anfusil haqqi ‘ainil qudrati wannaazhirinna wa ‘ainil insi wal jinni wa in yakadul ladzinna kafaruu la yuzliquunaka bi-abshaarihim lamma sami’udz dzikra wa yaquuluuna innahu lamajnuun wa maa huwa illa dzikrul lil ‘aalamiin wa mustajaabu luqmanil hakiimi wa waritsa sulaimaanu daawuda ‘alaihis salaamu al waduudu dzul ‘arsyil majiid thawwil ‘umrii wa shahhih ajsadii waqdli haajatii waktsir amwaalii wa aulaadii wa habbib linnaasi ajma’in. Watabaa ‘adil ‘adaa wata kullahaa min banii aadama ‘alaihis salaamu man kaana hayya wa yahiqqal baathilu innal baathila kaana zahuuqaa. Wa nunazzilu minal qur’aani maa huwa syifaa-uw wa rahmatul lil mu’miniina. Subhaana rabbika rabbil ‘izzati ‘ammmaa yashifuuna wa salaamun ‘alal murshaliina wal hamdu lillahi rabbil ‘aalamiin.”
“Ya Allah robb yang memiliki kekuatan yang agung, yang memiliki kemauan yang abadi dan yang memiliki wajah yang mulia dan sebagai pelindung kalimat-kalimat-nya serta pengabul do’a-do’a, kecerdasan hasan dan husein dari jiwa yang benar, pelindung indra mereka yang melihat serta indra jin dan manusia. Dan ketika orang-orang kafir akan menggelincirkan kamu dengan penglihatan sihir mereka tatkala mereka mendengar peringatan lalu mereka berkata-kata, sesungguhnya ia adalah gila. Tiadalah itu semua melainkan sebagai peringatan bagi seluruh alam. Allah yang mengabulkan do’a luqmanul hakim dan mewariskan sulaiman bin daud a.s. Ya allah robb yang maha penuh kasih, ya allah, ya allah, ya allah robb yang memiliki singgasana yang agung, yang dapat berbuat apa yang diinginkan, maka panjangkanlah umurku dan sehatkanlah tubuhku, perkenankanlah hajatku, limpahkanlah hartaku dan anak-anakku, dan berikanlah rasa cinta semua manusia kepadaku, jauhkanlah permusuhan dan pertentangan dari diriku dari semua anak cucu adam a.s. Allah yang hidup dan perkataan itu benar atas orang-orang kafir. Dan katakanlah telah datang yang haq dan telah sirnalah yang bathil karena sesungguhnya yang bathil itu pasti akan sirna. Dan kami telah menurunkan al-qur’an itu sebagai penyembuh dan rahmat untuk orang-orang yang beriman. Dan orang-orang yang dhalim itu tidaklah mendapat sesuatu di dunia ini melainkan kerugian.”
Khasiat yang terkandung dalam doa Nurbuat antara lain:
• Hajat dapat terkabul, jika dibaca sesudah sholat fardlu secara rutin.
• Dapat bertemu dengan Jin, bisa merubah rupa .
• Dapat menyembuhkan hewan yang cacad bila dibacakan pada hewan tersebut.
• Dapat diampuni dosa kita, jika dibaca ketika matahari terbenam.
• Dapat disayangi oleh musuh, jika dibaca ketika hendak keluar rumah.
• Dapat menjadi penjaga rumah dari gangguan jin, sihir, santet dan bahaya lainnya, jika ditulis lalu disimpan di dalam rumah.
• Dapat menyelamatkan serangan hama, jika ditulis lalu diletakkan pada tanaman.
• Dapat mengusir jin dari tempat-tempat angker, jika ditulis dan diletakkan di tempat tersebut.
• Dapat kesejahteraan dunia akhirta jika dibaca setiap hari secara rutin.
• Dapat menjauhkan dari kekufuran dan perbuatan maksiat jika dibaca 50 kali setiap malam Jum’at.
• Dapat memperlihatkan hal-hal yang indah, jika dibaca 100 kali pada malam Sabtu.
• Dapat menawarkan air laut, jika dibaca lalu ditiupkan pada air laut tersebut.
• Dapat awet muda jika dibaca setiap malam Minggu
• Dapat keselamatan hidup jika dibaca setiap malam Senin.
• Dapat menguatkan tubuh jika dibaca setiap malam Selasa.
• Dapat menguatkan gigi jika dibaca setiap malam Rabu.
• Dapat menjadikan wajah tampak lebih tampan/cantik jika dibaca setiap malam Kamis.
• Dapat menjinakkan binatang buas jika dibaca pada telinga binatang tersebut.
• Dapat bertemu Nabi Muhammad dalam mimpi jika dibaca 100 kali sebelum tidur.
• Dapat menyembuhkan segala macam penyakit jika dibacakan pada minyak kelapa lalu dioleskan pada bagian yang sakit tersebut.
• Dapat dikasihi oleh penguasa, pejabat jika dibaca setiap hari.
• Dapat berjalan jauh, jika dibacakan pada daun sirih yang bertemu ruasnya lalu diioleskan keseluruh tubuh dan kedua kaki.
• Dapat bertemu dengan raja jin jika dibaca pada tengah malam dalam keadaan suci.
• Dapat keselamatan dari pertempuran jika dibaca ketika akan berangkat bertempur.
• Dapat diterima lamaranya jika dibaca ditempat sunyi setelah siangnya berpuasa.
• Dapat memudahkan kelahiran jika dibacakan pada segelas air lalu diminumkan pada Ibu yang akan melahirkan tersebut.
• Dapat menyembuhkan sakit pada mata jika dibaca lalu ditiupkan pada mata yang sakit.
• Dapat menyembuhkan gigitan binatang berbisa jika dibaca lalu ditiupkan pada gigitan tersebut.
• Dapat kemuliaan di lingkungan masyarakat jika dibaca secara rutin setiap hari.
• Dapat melenyapkan permusuhan jika dibaca sebanyak-banyaknya.                                                                                                  



Doa doa mustajabah.

1. Do’a Seorang Muslim Untuk Saudaranya Tanpa Dia Ketahu
Diriwayatkan dari Abu Darda’ ra., bahwasanya ia berkata, “Apabila seorang Muslim mendo’akan saudaranya tanpa sepengetahuannya, maka pasti malaikat yang ditugaskan (kepadanya) akan mengucapkan, “Engkaupun akan mendapatkan yang semisalnya”. (HR. Muslim)
2. Do’a Orang Yang Teraniaya
Ketika Rasulullah SAW mengutus Mu’adz ke Yaman, beliau bersabda kepadanya, “Takutlah kalian terhadap do’a orang yang dizhalimi, karena tidak ada hijab antara do,a itu dengan Allah” (HR. Bukhari)
3. Do’a Orang Tua Untuk Anaknya
4. Do’a Seorang Musafir
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Ada tiga do’a mustajab yang tidak diragukan lagi, yaitu do’a orang yang teraniaya, do’a musafir, dan do,a orang tua untuk anaknya” (HR. Tirmidzi, dll. Dinilai hasan oleh al-Albani)
5. Do’a Orang Yang Berpuasa Ketika Berbuka
6. Do’a Pemimpin Yang Adil
Dari Abu Hurairah ra., secara marfu’, “Ada tiga golongan yang do’anya tidak ditolak, orang yang berpuasa hingga berbuka, do’a pemimpin yang adil dan do’a orang yang teraniaya. Allah akan mengangkat do’a mereka ke atas awan, membukakan pintu-pintu langit untuknya, dan berfirman, ‘Demi kemuliaan-Ku, sungguh, Aku akan menolongmu walaupun dengan selang waktu’” (HR. Tirmidzi, dll. Dinilai hasan oleh al-Albani)
7. Doa Anak Shaleh
Disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra., “Apabila manusia mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara, yaitu sedekah jariyyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang shalih yang mendo’akan orang tuanya” (HR. Muslim)
8. Do’a Orang Yang Berada Dalam Keadaan Darurat
Allah SWT berfirman: “Atau siapakah yang memperkenankan (do’a) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdo’a kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah disamping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu mengingati(Nya)”. (QS. An-Naml 27: 62)
9. Do’a Orang Yang Tidur Dalam Keadaan Suci Dan Berdzikir
Dari Mu’adz bin Jabal, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda, “Apabila seorang muslim tidur dalam keadaan berdzikir dan suci, lalu terbangun di malam hari, kemudian berdo’a kepada Allah SWT meminta kebaikan dunia dan akhirat, maka pasti Allah akan memberikan kepadanya”. (HR. Abu Dawud dan Ahmad, dinyatakan Shahih oleh al-Albani)
10. Berdo’a Dengan Menggunakan Do’a Dzun Nun (Do’a Nabi Yunus alaihissalam)
Dari Sa’ad bin Abi Waqash ra., ia berkata, “Rasulullah SAW bersabda, ‘Do’a Dzun Nun (Nabi Yunus alaihissalam) ketika berada di dalam perut ikan: ‘Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu min Azh-zhaalimiin’. Jika seorang berdo’a dengannya memohon sesuatu, niscaya Allah akan mengabulkannya’” (HR. Tirmidzi dll., dinyatakan shahih oleh al-Albani)
11. Do’a Orang Yang Terbangun Di Malam Hari Dengan Do’a Yang Ma’tsur
Dari Ubadah bin Shamit ra., dari nabi Muhammad SAW, bahwasanya beliau bersabda, “Brangsiapa yang terjaga di malam hari, lalu mengucapkan: ‘Laa ilaaha illallaahu wahdahuu laa syariika lah, lahul mulku walahul hamdu, wahuwaa ‘alaa kulli syai’in qadiir, Alhamdulillaah, wasubhanallaah, wa laa ilaaha illallaah, wallahu akbar, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah’ (Tidak ada Tuhan selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah seluruh kerajaan dan bagi-Nya pula segala pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Segala puji bagi Allah, Maha Suci Allah, tidak ada Tuhan selalin Allah, Allah Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah). Kemudian mengucapkan: ‘Allahummaghfir lii’ (Ya Allah, ampunilah aku). Atau do’a yang lain, niscaya akan dikabulkan do’anya. Jika ia berwudhu’ dan shalat, maka diterimalah shalatnya” (HR. Bukhari, dll)
12. Do’a Anak Yang Berbakti Kepada Kedua Orang Tuanya
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah akan mengangkat derajat seorang hamba yang shalih di surga, lalu ia bertanya, ‘Dari mana aku memperoleh derajat ini?’. Allah SWT berfirman, ‘Dengan permohonan ampun anakmu untukmu’” (HR. Ahmad, sanadnya dinyatakan shahih olh Ibnu Katsir)
13. Do’a Orang Yang Menunaikan Haji, Umrah Dan Berperang Di Jalan Allah SWT
Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar ra., dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda, “Orang yang berperang di jalan Allah, orang yang menunaikan haji, dan orang yang menunaikan umrah adalah utusan-utusan yang menghadap kepada Allah. Mereka dipanggil oleh-Nya, lalu mereka memenuhi panggilan-Nya, dan mereka pun meminta kepada-Nya, maka Allah akan memberinya” (HR. Ibnu Majah, dinyatakan hasan oleh al-Albani)
14. Do’a Orang Yang Banyak Berdzikir Kepada Allah SWT
Dari Abu Hurairah ra., dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda, “Ada tiga golongan yang do’anya tidak akan ditolak, yaitu orang yang banyak berdzikir kepada Allah, orang yang teraniaya, dan pemimpin yang adil” (HR. al-Baihqi dan ath-Thabrani, dinyatakan hasan oleh al-Albani)
15. Do’a Orang Yang Dicintai Dan Diridhai Oleh Allah SWT
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT berfirman, ‘Barangsiapa memusuhi kekasih-Ku, maka sungguh Aku menyatakan perang dengannya. Hamba-Ku tidak akan dapat mendekatkan dirinya kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku sukai daripada apa yang telah Aku wajibkan kepadanya. Hamba-Ku terus mendekatkan dirinya kepada-Ku dengan amalan-amalan nafil, sehingga Aku mencintainya. Maka jika Aku telah mencintainya, Aku akan menjadi pendengarannya yang dengannya ia mendengar, penglihatannya yang dengannya ia melihat, tangannya yang dengannya ia memegang dan kakinya yang dengannya ia berjalan. Jika ia meminta kepada-Ku, pasti Aku akan memberinya. Jika ia memohon perlindungan kepada-Ku, pasti Aku akan melindunginya. Aku tidak pernah ragu-ragu dalam sesuatu yang Aku kerjakan seperti keraguan-Ku untuk mencabut nyawa seorang mukmin. Hal itu karena ia tidak suka mati, sedangkan Aku tidak suka keburukan terjadi kepadanya’” (HR. Bukhari)
16. Orang Yang Memperbanyak Berdoa Pada Saat Lapang Dan Bahagia
Dari Abu Hurairah ra., bahwasanya Rasulullah SAW bersabda. “Barangsiapa yang ingin doanya terkabul pada saat sedih dan susah, maka hendaklah memperbanyak berdoa pada saat lapang”. (HR. Tirmidzi, dan al-Hakim. Dishahihkan oleh Imam Dzahabi dan di hasankan oleh Al-Albani).
Syaikh Al-Mubarak Furi berkata bahwa makna hadits di atas adalah hendaknya seseorang memperbanyak doa pada saat sehat, kecukupan dan selamat dari cobaan, sebab ciri seorang mukmin adalah selalu dalam keadaan siaga sebelum membidikkan panah. Maka sangat baik jika seorang mukmin selalu berdoa kepada Allah sebelum datang bencana berbeda dengan orang kafir dan zhalim sebagaimana firman Allah SWT.
“Dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya ; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya lupalah dia akan kemudharatan yang pernah dia berdoa (kepada Allah) untuk (menghilangkannya) sebelum itu”. (QS. Az-Zumar : 8).
Dan firman Allah SWT:
“Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya”. (QS. Yunus : 12)
17. Doa Orang Dalam Keadaan Terpaksa.
Allah SWT berfirman. “Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdoa kepadanya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi ? Apakah disamping Allah ada Tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu menginga(Nya)”. (QS. An-Naml : 62)
Imam As-Syaukani berkata bahwa ayat diatas menjelaskan betapa manusia sangat membutuhkan Allah dalam segala hal terlebih orang yang dalam keadaan terpaksa yang tidak mempunyai daya dan upaya. Sebagian ulama berpendapat bahwa yang dimaksud dengan orang terpaksa adalah orang-orang yang berdosa dan sebagian yang lain berpendapat bahwa yang dimaksud terpaksa adalah orang-orang yang hidup dalam kekurangan, kesempitan atau sakit, sehingga harus mengadu kepada Allah. Dan huruf lam dalam kalimat Al-Mudhthar untuk menjelaskan jenis bukan istighraq (keseluruhan). Maka boleh jadi ada sebagian orang yang berdoa dalam keadaan terpaksa tidak dikabulkan dikarenakan adanya penghalang yang menghalangi terkabulnya doa tersebut. Jika tidak ada penghalang, maka Allah telah menjamin bahwa doa orang dalam keadaan terpaksa pasti dikabulkan. Yang menjadi alasan doa tersebut dikabulkan karena kondisi terpaksa bisa mendorong seseorang untuk ikhlas berdoa dan tidak meminta kepada selain-Nya.

Itulah kumpulan berbagai waktu doa mustajab, waktu berdoa yang tepat agar cepat terkabul yang duniabaca.com kutip dari minangforum.com. Semoga Bermanfaat untuk kita semua. Amin

1 komentar: